Nagari Tanjung Balik terletak di Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Wilayah ini bagian dari 79 nagari di kabupaten tersebut.
Sementara, Sumatera Barat dikenal memiliki ladang bambu yang tumbuh subur, termasuk jenis bambu betung, bambu tali, bambu petung, dan bambu ampel yang kuat dan cocok untuk kerajinan dan konstruksi ringan.
Secara umum, di Kabupaten Lima Puluh Kota jenis bambu yang paling banyak ditemukan adalah bambu ampel (Bambusa vulgaris), ditambah bambu petung dan bambu gombong
Jenis Produk Kerajinan
Berikut produk kerajinan bambu yang realistis dibuat di wilayah ini:
- Anyaman rumah tangga: tikar, keranjang, tempat buah
- Perabot kecil: kursi, meja, rak sederhana
- Aksesori dekoratif: lampu, bingkai foto, miniatur
- Alat dapur & penyajian: sendok, tatakan, wadah bambu
- Produk edukatif/turistik: souvenir khas Sumbar seperti miniatur, gantungan kunci bambu

Jenis bambu yang tersedia memungkinkan pembuatan produk fungsional dan estetis dengan bahan lokal yang kuat dan fleksibel.
Potensi Ekonomi & Sosial
Kerajinan bambu membuka peluang pemberdayaan masyarakat lokal karena bambu mudah dipanen berkelanjutan dan bisa menambah penghasilan tanpa modal besar. Di Sumatera Barat, kerajinan bambu sudah menjadi sektor penting untuk ekonomi lokal dengan desain modern dan akses pasar lebih luas.
Kemudahan Ketersediaan & Keberlanjutan
Bambu tumbuh cepat, mudah dibudidaya, dan tidak memerlukan perawatan intensif. Produksinya bisa berulang karena panen batang tidak memusnahkan tanaman utama.
Tantangan yang Perlu Diwaspadai
- Pelatihan keterampilan: pengolahan bambu perlu tenaga trampil
- Diversifikasi produk: beragam desain agar diminati pasar
- Pemasaran digital: penting agar produk dikenal lebih luas
- Bisnis skala kecil: sulit produksi massal tanpa dukungan permodalan.
Ringkasan Cepat
| Aspek | Fakta Singkat |
|---|---|
| Nagari | Tanjung Balik, Pangkalan Koto Baru, Lima Puluh Kota |
| Jenis Bambu Lokal | Ampel, Petung, Gombong, Betung |
| Produk Utama | Anyaman, furnitur kecil, aksesori, souvenir lokal |
| Ketersediaan Bahan | Banyak, panen berkelanjutan, tumbuh cepat |
| Nilai Ekonomi | Peluang usaha rumahan, pemberdayaan masyarakat |
| Tantangan | Butuh pelatihan, inovasi produk, akses pasar lebih luas |
Nagari Tanjung Balik memiliki potensi besar untuk mengembangkan kerajinan bambu berbasis lokal: bahan baku melimpah, produk beragam, dan peluang ekonomi nyata. Jika didukung pelatihan teknik, desain kreatif, dan strategi pemasaran digital, kerajinan bambu bisa menjadi sumber penghidupan dan penguatan budaya lokal secara berkelanjutan.





